Sarankan Tempo Masak Kepala Babi, Hasan Nasbi: Si Peneror Harus Dikecilkan

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menjelaskan pernyataan kontroversialnya terkait pengiriman kepala babi ke Kantor Media Tempo.
Menurut dia, jawaban dirinya yang berseloroh bahwa kepala babi harus dimasak justru adalah respons yang paling pas.
“Justru, ya, respon yang benar itu menurut saya adalah respon seperti yang disampaikan oleh si Francisca itu di cuitan X-nya dia,” ucap Hasan, pada Sabtu (23/4).
Dia menyebutkan bahwa respons tersebut diibaratkan untuk mengecilkan si peneror agar yang dianggap sebagai bahan candaan.
Sang peneror tak perlu diseriusi dan tidak perlu ditakuti.
“Jadi, kalau mengecilkan seperti itu artinya KPI si peneror enggak kesampaian. Bisa stres tuh si peneror kalau direspons dengan cara seperti itu,” kata dia.
Hasan pun membela diri bahwa dirinya hanya hanya menyempurnakan respons jurnalis yang diteror, yakni Cica atau Fransisca.
Dia juga berkilah bahwa Cica adalah pihak yang tidak mengharamkan babi sehingga sah-sah saja jika dimasak.
Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menjelaskan pernyataan kontroversialnya terkait pengiriman kepala babi ke Kantor Media Tempo.
- Ketum Pasbata Menilai Teror Kepala Babi sebagai Upaya Adu Domba
- Soal Teror ke Tempo, Hinca: Tidak Ada Demokrasi Tanpa Media yang Merdeka
- Reza Indragiri: Sekiranya Kepala Babi Dikirim kepada Jokowi, Apakah Saran Hasan Nasbi Sama?
- Alasan Hasan Nasbi Sarankan Kiriman Kepala Babi ke Kantor Tempo Dimasak Saja, Hmmm
- Bareskrim Polri Selidiki Dugaan Teror Kiriman Kepala Babi di Tempo
- Seusai Berucap Kontroversial soal Kepala Babi, Hasan Nasbi Kini Bilang Begini