Saraswati Berkomitmen Bangun Satu Puskesmas untuk Setiap Kelurahan
jpnn.com, JAKARTA - Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Rahayu Saraswati mengatakan program Muhamad – Saraswati akan membangun satu Puskesmas untuk tiap satu kelurahan di Tangsel. Program ini merupakan perbaikan pelayanan kesehatan di Tangsel.
Sehari sebelumnya, Selasa (8/9/2020) Rahayu Saraswati mempertanyakan tidak adanya RSUD Kelas A/B di Tangsel. Itu yang menyebabkan pemeriksaan calon wali kota dan wakil wali kota diadakan di RSUD Kabupaten Tangerang.
Selain meng-up-grade RSUD Tangsel menjadi kelas A, Muhamad-Saraswati akan membangun satu Puskesmas untuk satu kelurahan.
“Kesehatan warga harus jadi prioritas jika sebuah kota ingin maju, maka dari itu kami sepakat akan melakukan terobosan serius di sektor kesehatan jika kami dipercaya mengelola Tangsel dengan membangun satu Puskesmas untuk satu Kelurahan,” tegas Saraswati yang kembali menjalani psikotes dan test narkotika di RSUD Kabupaten Tangerang, Rabu 9 September 2020.
Keprihatinan Saraswati memang berdasar, karena sejak tahun 2018 Tangsel memiliki rumah sakit yang semestinya bisa masuk ke kategori Kelas B. Sayangnya hal tersebut tidak pernah terealisasi bahkan melorot ke kelas D, terlebih dengan adanya temuan korupsi Rp 94,3 miliar terkait pengadaan alkes di Pemprov Banten dan Pemkot Tangsel.
“Fokus kami melayani kesehatan masyarakat melalui satu Puskesmas untuk satu kelurahan, kalau hanya rumah sakit-rumah sakit swasta nanti tidak terjangkau oleh rakyat kelas bawah,” pungkas Saraswati.(fri/jpnn)
Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Rahayu Saraswati mengatakan program Muhamad – Saraswati akan membangun satu Puskesmas untuk tiap satu kelurahan di Tangsel.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Rahayu Saraswati Bakal Lapor Prabowo Jika Nasib Ipda Rudy Soik Tak Jelas di Polri
- Ipda Rudy Soik yang Dipecat Polda NTT Ditemani Keponakan Prabowo di Komisi III DPR
- Lomba Desa dan Kelurahan Berprestasi Tingkat Nasional 2024 Memasuki Tahap Akhir Penilaian
- Banjir di Desa Puloampel Serang Merendam Rumah, Puskesmas, hingga Akses Jalan
- Tren Penyebaran Kasus DBD di Solo Menurun
- Puskesmas Ramah Disabilitas Pertama di Sumsel