Saraswati Tabur Bunga di TMP Taruna, Kenang Jasa Sang Kakek Berjuang Lawan Penjajahan
jpnn.com, JAKARTA - Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menabur bunga di makam kedua kakeknya di TMP Taruna, Kota Tangerang, Senin (17/8).
Kedua kakek kandungnya itu adalah pejuang kemerdekaan, RM Subianto Djojohadikoesoemo dan RM Soedjono Djojohadikoesoemo.
Sosok yang dikenal dengan nama Sara itu mengaku bertekad meneruskan perjuangan leluhurnya sesuai zamannya.
Tekad tersebut dia tuangkan dalam selarik puisi dengan judul "17 Agustus 2020, Surat Kecil untuk Eyang".
Bagi Sara, kemerdekaan adalah jembatan emas menuju sejahtera bersama. Sejahtera yang tak semata bersifat material, tetapi lebih jauh dari itu, sejahtera hati dan pikiran.
Setiap orang diberi ruang merdeka, ruang bebas untuk berbicara dan untuk didengarkan. Dia percaya, tanpa kemerdekaan untuk berpikir, berbicara dan didengarkan, maka tidak akan ada kreativitas dan inovasi.
"Pemimpin, harus mewujudkan hal itu. Memberi ruang kepada rakyat untuk bebas menyampaikan keinginan dan kebutuhan mereka, mendengarkannya sepenuh hati, dan menjadi pertimbangan utama para pemimpin di wilayahnya untuk mewujudkannya," tuturnya.
Menurut politikus Gerindra ini, kolaborasi dengan rakyat tidak boleh dianggap sebagai sebuah beban oleh para pemimpin. Kolaborasi harusnya melahirkan kreativitas dan inovasi bersama yang sesuai dengan apa yang diharapkan rakyat, sesuai dengan kebutuhan rakyat dan wilayahnya.
Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo melakukan tabur bunga di makam kedua kakeknya di TMP Taruna.
- Kearifan Lokal Harus Jadi Landasan Perfilman Indonesia di Era Digital
- Saras Gerindra: Setelah Heboh Polemik Pemecatan Ipda Rudy, BBM di NTT Jadi Lancar
- Gelaran Y20, Saraswati Ingin Pemuda Gelorakan Pemulihan Pandemi
- Heboh Kelakuan AKBP M, Pernyataan Saraswati Djojohadikusumo Tegas dan Lengkap
- Rahayu Saraswati Ketum Baru Tidar, Dasco: Tidak Ada Oligarki di Gerindra
- Hashim Pastikan Perusahaannya Tak Terlibat Pusaran Korupsi Ekspor Benih Lobster