Sari Soraya Minta Perlindungan Kapolri dan Menkumham
Sabtu, 10 Desember 2011 – 18:48 WIB

Sari Soraya Minta Perlindungan Kapolri dan Menkumham
JAKARTA – Sari Soraya Ruka, ibu empat anak yang dinyatakan buron dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh Poltabes Denpasar, Bali dan telah dijadikan tersangka atas kasus penelantaran anak, Sabtu (10/12), akhirnya angkat bicara.
Ibu empat anak yang selama 1,5 tahun ini berpisah dengan suaminya seorang pria asal Amerika Serikat, Eli Gattenio dan telah resmi bercerai menyangkal, semua dugaan dan tuduhan yang dialamatkan kepada dirinya. Didampingi kuasa hukumnya, Sari Soraya Ruka yang sudah sangat ingin berkumpul kembali dengan keempat orang anaknya yang kini di bawah penguasaan mantan suaminya, meminta perlindungan dan keadilan hukum kepada Kapolri, Menteri Hukum dan HAM, dan Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA).
Baca Juga:
“Saya adalah WNI yang juga perlu mendapatkan perlindungan hukum dan hak asasi manusia selaku seorang ibu yang mengalami perlakuan sewenang-wenang dari seorang warga Negara Amerika yang sudah jelas melanggar peraturan keimigrasian di Indonesia dan mengancam keselamatan jiwa keempat anak saya,” kata Sari Soraya Ruka saat memberikan keterangan pers kepada media di Jakarta, Sabtu (10/12).
Sari Soraya Ruka adalah seorang perempuan yang disayembarakan oleh mantan suaminya sendiri, Eli Gattenio yang ramai diberitakan sejumlah media massa akhir-akhir ini. Eli Gattenio menyatakan bagi siapa saja yang berhasil memberikan informasi atau menangkap istrinya akan diberi hadiah Rp 30 juta.
JAKARTA – Sari Soraya Ruka, ibu empat anak yang dinyatakan buron dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh Poltabes Denpasar, Bali dan
BERITA TERKAIT
- Sumber Air Bersih Warga Merapi Barat Lahat Hilang Akibat Limbah Tambang
- Kemenhan Tetapkan 787 PNS dan PPPK Jadi Komponen Cadangan, Untuk Apa?
- PPPK juga Menjadi Komcad, Harus Siap Digerakkan Kapan Saja
- Memang, Sulit Percaya Begitu Saja pada Danantara
- Hindari Pertamax Oplosan, Don Papank Ajak Masyarakat Beralih ke Motor Listrik
- Kasus Korupsi Perusda Tambang, Kejati Kaltim Sita Rp 2,51 Miliar dari Dirut PT RPB