Sarinata Mogok Makan Sampai Mati

Sarinata Mogok Makan Sampai Mati
Sarinata Mogok Makan Sampai Mati
JAKARTA  - Mantan Gubernur Nusa Tenggara barat (NTB) Lalu Serinata mengancam akan melakukan mogok makan sampai mati sebagai bentuk protes atas penahanan oleh kejaksaan Tinggi (Kejati) NTB dalam aksus dugaan kasus korupsi dana APBD semasa menjadi Ketua DPRD NTB pada 2003.

Hal itu disampaikan istri Lalu Serinata, Ny Baiq Adnin Serinata kepada pers di Jakarta, Kamis  (30/10)  terkait penahanan suaminya di Rutan Kejati NTB. Lalu Serinata merupakan Gubernur NTB periode 2003-2008 yang baru beberapa bulan lalu berakhir dan Serinata yang mencalonkan kembali mengalami kekalahan dalam Pilkada.

Dia membacakan pernyataan berisi protes keras suaminya yang dituangkan dalam pernyataan kepada Jaksa Agung Hendarman Supandji dan Kejati NTB. Ny Baiq Adnin didampingi kuasa hukum lalu Serinata Syamsul zakaria dan I Gusti Bagus Made Harnaya.Lalu Serinata--yang masih menjabat Ketua DPD Golkar NTB--menyatakan, selaku mantan Ketua DPRD NTB tahun 1999-2003, pertanggungjawaban atas penggunaan keuangan daerah kepada dirinya merupakan tindakan penegakan hukum yang melanggar hukum. "Saya memprotes sekeras-kerasnya atas tindakan yang dilakukan penyidik yang seolah-olah tidak tahu tentang pertanggungjawaban keuangan daerah, akan tetapi untuk memenuhi MoU antara Gubernur NTB periode 2008-2013 dengan pihak kejaksaan," katanya.

Dia membantah tuduhan melakukan korupsi penggunaan dana tak tersangka karena dari fakta hukum yang ada bahwa seolah-olah dana itu cair pada 14 Juli 2003, padahal dana cair pada 31 Desember 2003 atau empat bulan setelah pemilihan gubernur/wakil gubernur.

Menurut Lalu Serinata, pihak yang seharusnya dimintakan pertanggungjawaban atas penggunaan dana itu adalah Gubernur periode 1999-2003 yang dijabat Harun Alrasyid.

JAKARTA  - Mantan Gubernur Nusa Tenggara barat (NTB) Lalu Serinata mengancam akan melakukan mogok makan sampai mati sebagai bentuk protes atas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News