Sarjan Mulai Seret Komisi IV DPR
Rabu, 12 November 2008 – 08:27 WIB

Sarjan Mulai Seret Komisi IV DPR
”Waktu itu saya terlambat datang pak Hakim. Saat saya datang, itu (uang) sudah berada di atas meja. Lalu saya ke toilet. Saat kembali Pak Hilman sudah memegang amplop itu dan saya langsung diberinya (uang) sambil mengatakan ini untuk dapil. Pak Hilman memberikan sebesar Rp170 juta," ujar Sarjan.
"Apakah terdakwa (Al Amin) juga menerima uang tersebut," selidik hakim ketua Edward Pattinasarani. "Itu, saya tidak tahu Pak Hakim," jawab Sarjan.
Keterangan Sarjan sedikit berbeda dengan keterangan Soefyan Rebuin tentang mengalirnya uang Rp5 miliar ke Senayan tersebut. Soefyan juga menyangkal dirinya ikut pertemuan di loby Hotel Century. ”Begini Pak Hakim, tidak ada apresiasi dari Pemprov Sumsel. Dan saya tidak pernah bertemu di tempat lain selain di Hotel Mulia,” bebernya.
Soefyan juga menegaskan bahwa Pemprov Sumsel tidak pernah berinisiatif memberikan dana apresiasi kepada Komisi IV DPR-RI yang berjumlah sekitar 50 orang tersebut. Kendati begitu, Soefyan mengakui bahwa dirinya sering melakukan kontak dengan Sarjan Taher, dengan alasan bahwa Sarjan merupakan anggota DPR-RI dari Dapil Sumsel.
JAKARTA - Sidang kasus dugaan suap/gratifikasi atas alihfungsi hutan lindung Tanjung Api Api (TAA), Banyuasin, Sumsel kembali digelar di Pengadilan
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Lisa Mariana Dipolisikan Ridwan Kamil, Sejumlah Aset Disita, Fakta Terungkap
- Ancaman Hukuman Oknum TNI AL Pembunuh Juwita Bisa Bertambah
- Perubahan KUHAP Penting, Tetapi Harus Perhatikan Juga Faktor Ini
- Ketua INTI Tangsel Ajak Masyarakat Teladani Semangat Kebangkitan Kristus
- Setiawan Ichlas Disambut Hangat saat Mudik ke Palembang, Lihat Ada Pak Gubernur
- 165 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek saat Libur Panjang 2025