Satgas Covid-19 Ajak Masyarakat Proaktif Periksa Kesehatan agar Melindungi Keluarga
"Sayangnya, beberapa klaster terjadi baru-baru ini. Meskipun pesan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mencuci tangan itu sudah dipatuhi mayoritas masyarakat Indonesia. Sehingga mereka tidak hanya membahayakan diri sendiri, tetapi keluarganya juga, lalu merugikan secara ekonomi juga apabila terkonfirmasi positif," ungkap Reisa.
Karena itu, Reisa menyampaikan seruan dari Satgas Penanganan Covid-19, bagi masyarakat yang merasa berada di situasi berisiko tinggi agar bersedia diperiksa, atau memeriksakan diri secara aktif, dan juga melakukan isolasi mandiri. Hal itu untuk melindungi orang lain terutama orang-orang yang terdekat.
BACA JUGA: Berita Duka: Hj Zaitun Shaleh Meninggal Dunia, Pak Wali Kota Ikut Berbelasungkawa
"Pelajaran bagi kita yang tidak berada di acara-acara kerumunan dengan tetap disiplin 3M. Hindari menambah kasus aktif per hari ini berjumlah lebih dari 60 ribu pasien. Agar para tenaga kesehatan dapat berkonsentrasi penuh menyembuhkan pasien. Dan juga agar ruang perawatan intensif ICU tidak tersita oleh pasien Covid-19 dan hindari rugi secara materi, dan hari-hari produktif," pesan Reisa. (tan/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Satgas Penanganan Covid-19 meminta masyarakat, terutama mereka yang terlibat dalam mobilisasi massa, agar memeriksakan dirinya ke fasilitas medis terdekat. Jangan sampai keluarga terdekat tertular Covid-19.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Waspada Covid Kembali, Kemenkes Imbau Masyarakat Terapkan Hidup Sehat dan Terapkan Prokes
- Upah Nakes dan Dokter Satgas Covid Diduga Ditilap, Jokowi Diminta Turun Tangan
- Satgas Covid-19 RSUD Achmad Mochtar Adukan Dugaan Korupsi kepada Presiden
- SE Protokol Kesehatan Terbaru Terbit, Lestari Moerdijat Sampaikan Hal Penting Ini
- 6,5 Juta Orang di Indonesia Sembuh dari Covid-19
- PSI Desak Pemerintah Punya Protokol Khusus Penyelamatan Ibu Melahirkan