Satgas Covid-19 Siapkan Vaksin Merah Putih Jadi Booster Tahun Depan
jpnn.com, JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 menyatakan pemerintah sedang menyiapkan vaksin Merah Putih untuk pelaksanaan booster pada 2022.
Pemerintah tengah menyesuaikan dasar hukum untuk memperkuat program vaksinasi.
Kemudian Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (POM) sedang memproses Emergency Use of Authorization (EUA) dari vaksin Pfizer, Sinovac, dan Astrazeneca.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menjelaskan, selain menggunakan vaksin buatan luar negeri, pemerintah juga membuka peluang menggunakan vaksin Merah Putih sebagai kandidat vaksin booster.
"Selain itu vaksin Merah Putih dengan berbagai platform dan asal instansi juga sedang dipersiapkan untuk digunakan sebagai vaksin booster," kata Wiku melalui akun BNPB di YouTube.
Di samping itu, Wiku mengingatkan vaksin memang besar manfaatnya dalam mencegah keparahan gejala, menurunkan risiko perawatan di rumah sakit, menekan kematian, hingga menurunkan laju mutasi virus.
Meski begitu, Wiku mengharapkan masyarakat yang sudah menerima dosis lengkap agar melengkapi perlindungan diri dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Penularan hanya dapat dicegah dengan disiplin protokol kesehatan dan kebijakan pelaku perjalanan internasional yang ketat dalam mencegah importasi kasus," jelas dia.(tan/jpnn)
Pemerintah tengah menyiapkan vaksin Merah Putih untuk pelaksanaan booster pada 2022. Satgas juga meminta masyarakat patuhi prokes.
Redaktur : Yessy
Reporter : Fathan Sinaga
- Angka Rabies di Bali Masih Tertinggi di Indonesia Meski Vaksinasi Sudah Dilakukan
- Menkes Dorong Kemandirian Produksi Vaksin Dalam Negeri
- Sebagian Besar Kasus Hepatitis Tidak Terdiagnosis, Deteksi Dini Penting Dilakukan
- WHO Tak Mendukung Vaksinasi Massal untuk Lawan Cacar Monyet
- Cegah DBD Berulang Melalui Gerakan 3M Plus dan Vaksinasi
- Peduli Kesehatan Pekerja, VDNI Beri Vaksinasi Influenza Gratis