Satgas Harap Nataru Menjadi Momentum Memasuki Status Endemi
jpnn.com, JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 mengharapkan tidak ada lonjakan kasus Corona pascalibur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Satgas juga mengharapkan pascanataru Indonesia bisa memasuki status endemi.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menyampaikan Indonesia harus terus mempertahankan kondisi kasus yang terkendali di tengah lonjakan yang terjadi di berbagai negara di dunia.
Laju kasus Covid-19 di Indonesia saat ini masih cukup terkendali. Karena itu, Wiku menginginkan seharusnya bisa disikapi dengan hati-hati dan mulai menyusun rencana menuju tahapan perkembangan kasus yang lebih terkendali, yaitu status endemi.
"Perlu menjadi perhatian, transisi menuju endemi dapat sewaktu-waktu terhambat akibat lonjakan kasus yang kembali terjadi," kata Wiku di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (23/11).
Wiku juga menjelaskan ilmu epidemiologi agar masyarakat mudah memahami. Jika berdasarkan luas penularannya, dapat dibagi kondisi penularan suatu penyakit, termasuk Covid-19 menjadi tiga bagian.
Pertama, ialah epidemi yang berarti kondisi peningkatan kasus yang cepat di wilayah tertentu.
Wiku mencontohkan penularan Covid-19 yang awalnya ditemukan pada Desember 2019 di Kota Wuhan, China, dan terus menyebar sampai seluruh penjuru negeri tersebut.
Satgas Penanganan Covid-19 mengharapkan tidak ada lonjakan kasus Corona yang tinggi pascalibur Natal dan Tahun Baru. Di sisi lain, lonjakan kasus di berbagai negara harus menjadi perhatian masyarakat.
- Antisipasi Kemacetan saat Nataru, Gapasdap Minta Pemerintah Tambah Dermaga di Merak-Bakauheni
- Jelang Nataru, Komisi V DPR dan Wamenhub Suntana Tinjau Penyeberangan ASDP Merak
- Siap Hadapi Peak Season Natal & Tahun Baru, ASDP Perkuat Digitalisasi Melalui Ferizy
- Satgas Pertamina Sukses Mengamankan Pasokan Energi Selama Natal dan Tahun Baru
- Arus Balik Nataru, Puluhan Ribu Penumpang Naik Kereta Api dari KAI Divre III Palembang
- Satgas Nataru Pertamina Optimalkan Distribusi Layanan BBM