Satgas Khusus Trisula Bakamla RI Tangkap Kapal Bermuatan Rokok Ilegal
jpnn.com, BATAM - Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Trisula Bakamla RI dengan didukung Kapal patroli Bakamla KN Bintang Laut-401 berhasil menangkap sebuah Kapal Layar Motor (KLM) berbendera Indonesia yang memuat rokok ilegal berbagai merek sebanyak 1.050 ball/dos di perairan Kepulauan Riau beberapa hari lalu.
Kasubbag Humas Bakamla RI Letkol Bakamla Mardiono dalam keterangan persnya, menyebutkan KLM diketahui bernama KM Karya Sampurna, tertangkap tangan melakukan STS (Ship to Ship) dengan 3 kapal HSC (High Speed Craft). Namun saat akan diperiksa 3 kapal HSC melarikan diri dengan kecepatan penuh.
KM Karya Sampurna berbobot 82 GT, saat dilakukan pemeriksaan kapal tidak dilengkapi dokumen muatan (manifest dan dokumen ekspor/import) dan bongkar muat barang tidak sesuai dengan dokumen pelayaran HSC.
Dari keterangan Nakhoda, KM. Karya Sampurna, Abdullah Amin Taraga, dari muatan 1050 ball/dos, telah dibongkar sebanyak 700 ball dan sisa rokok merek U2 di kapal kurang lebih 300 ball/dos.
Sebelum diperiksa dan ditangkap, kapal berlayar dari Batam dan lego jangkar di posisi 01°32’,300” U - 104°51’249” T.
Selanjutnya, Komandan KN. Bintang Laut-401 Mayor Bakamla Margono mengamankan kapal KM. Karya Sampurna menuju pelabuhan terdekat di Tanjung Balai Karimun untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.(fri/jpnn)
Kapal patroli Bakamla menangkap sebuah Kapal Layar Motor (KLM) berbendera Indonesia yang memuat rokok bermerek U2 sebanyak 1.050 ball/dos di perairan Kepulauan Riau.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Bea Cukai Semarang Serahkan Tersangka dan Barang Bukti Kasus Rokok Ilegal ke Kejaksaan
- Tekan Peredaran Rokok Ilegal, Bea Cukai Gelar Operasi Pasar di Makassar & Banjarmasin
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 300 Juta, Tuh Lihat!
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal di Kendari, Selamatkan Potensi Kerugian Negara Ratusan Juta
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Jutaan Barang Ilegal, Nilainya Fantastis
- Peredaran Rokok Ilegal Meroket, Pemerintah Harus Segera Bertindak