Satgas Kizi TNI Gelar Pengobatan Gratis di Haiti

JAKARTA - Memaknai HUT Kemerdekaan RI ke-68, Satgas Kizi TNI Konga XXXII-B/Minustah (Mission des Nations Unies pour la Stabilisation en Haïti) melaksanakan kegiatan CIMIC (Civilians Military Coordination) berupa pengobatan kesehatan bagi masyarakat Gonaives-Haiti.
 
"Tim Kesehatan Satgas Kizi TNI Konga XXXII-B/Minustah dipimpin Lettu Mar (K) dokter Fransiscus Seta yang dalam dinas kesehariannya berdinas sebagai dokter di Batalyon Kesehatan – 1 Marinir Surabaya dibantu 4 Bintara perawat kesehatan dari Satgas Kizi TNI menggelar pengobatan dan pelayanan kesehatan kepada warga di Gonaives-Haiti dan sekitarnya," kata Perwira Penerangan Konga XXXII-B/MINUSTAH, Kapten Czi Ali Akbar dalam rilisnya, Selasa (20/8).

Bertempat di Dispensaries Bardon Marchand, sebuah klinik kesehatan yang dibangun atas kerjasama pemerintah Amerika Serikat dengan Haiti di Rue Gross Morne, Gonaives – Haiti, Tim Kesehatan melakukan pengobatan gratis dan penyuluhan penyakit cholera, baik itu gejala penyakit maupun cara pencegahan dan pengobatannya.

"Warga sekitar menyambut kegiatan ini dengan penuh antusias, tercatat lebih dari 200 warga berbondong-bondong datang ke klinik kesehatan sejak pagi guna memeriksakan kondisi kesehatan mereka," ujar Kapten Czi Ali Akbar.

Berdasarakan rangkuman catatan diagnosa rata-rata masyarakat yang berobat mengeluhkan penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA), gangguan perut serta masalah penyakit kulit. "Ini terjadi karena kurangnya kesadaran masyarakat akan arti penting higienitas lingkungan dan pemeliharaan sistem sanitasi limbah rumah tangga yang baik, disamping itu juga pengetahuan tentang makanan yang sehat dan bergizi tinggi yang berguna bagi kesehatan tubuh masih kurang," jelasnya.

Sementara Dansatgas Kizi TNI Konga XXXII-B/Minustah, Letkol Czi Arief Novianto mengatakan kegiatan pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh Tim Kesehatan Satgas Kizi TNI banyak manfaatnya. Antara lain terpeliharanya hubungan baik dengan warga masyarakat khususnya warga Gonaives, membantu pemerintah setempat dalam mengampanyekan budaya hidup sehat dan higienis.

“Kegiatan pelayanan kesehatan ini semakin menunjukan eksistensi Kontingen Garuda sebagai bagian dari pasukan penjaga perdamaian PBB di Haiti yang tidak berhenti berkarya demi tetap tegaknya Merah Putih di bumi Haiti”, imbuh Ali Akbar, mengutip Arief Novinato. (fas/jpnn)