Satgas Pemberantas Markus Jenguk Pengawal Gayus
Rabu, 24 November 2010 – 18:38 WIB
JAKARTA - Anggota Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum, Denny Indrayana dan Mas Achmad Santosa, Rabu (24/11), sore menjenguk semblilan polisi yang diduga disuap oleh Gayus Halomoan Tambunan di rumah tahanan Bareskrim Mabes Polri. Selain menjenguk, dua anggota satgas itu juga melakukan koordinasi dengan polisi untuk mempercepat penanganan sejumlah kasus mafia hukum terutama kasus Gayus. Koordinasi yang dimaksudkan Denny adalah koordinasi dengan KPK, Polisi dengan Kejaksaan. Inilah yang kini tengah dikoordinasikan kembali oleh Satgas dengan
''Kami koordinasi dengan Propam, sebelum ini kami ke ICW dulu, tadi ketemu dengan teman-teman koalisi, ada teman-teman ICW, Transparansi Indonesia, MTI, kami mencari jalan terbaik terkait penanganan kasus Gayus agar bisa lebih baik, lebih tuntas, lebih mengungkapkan siapa pelaku praktik mafia hukum,'' ujar Denny di Bareskrim Mabes Polri.
Baca Juga:
Dijelaskan, sebelum bertemu Propam ia juga berkoordinasi dengan sejumlah LSM peduli korupsi terkait kasus Gayus Tambunan ini. ''Teman-teman tadi juga menyampaikan surat terbuka terkait dengan masalah ini kepada presiden. Satgas pada dasarnya merespon positif berterimakasih atas kehadiran mereka dan kita sampaikan sebenarnya dalam penahanan kasus ini kita sudah berkoordinasi dengan hampir seluruh penegak hukum,''ujarnya.
Baca Juga:
polisi mengingat sembilan tersangka yang telah ditetapkan dalam kasus Gayus merupakan anggota polisi yang bertugas di Rutan Markas Komando Brigade Mobil Depok Jawa Barat.
JAKARTA - Anggota Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum, Denny Indrayana dan Mas Achmad Santosa, Rabu (24/11), sore menjenguk semblilan polisi yang
BERITA TERKAIT
- Indonesia jadi Anggota BRICS, Dewan Pakar BPIP: Ranah Baru Aktualisasi Prinsip Bebas Aktif
- Demi Guru Honorer, Alihkan Saja 1.853 Formasi Kosong Ini!
- Info Terkini soal Rencana Libur Sekolah Selama Ramadan
- Warga Jakarta Jadi Penyebab Penurunan Permukaan Tanah di Pantura
- BPJS Kesehatan Jateng-DIY Bayar Klaim Rp 29,7 Triliun pada 2024
- MUI Banten Dukung Keberlanjutan PSN di Tanah Jawara, Ini Alasannya