Satgas: Perisai 3M Akan Diperkuat Vaksin Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan Indonesia telah berjuang kurang lebih selama sepuluh bulan mengatasi pandemi Corona.
Menurut Wiku, selama periode tersebut pemerintah dan masyarakat bergotong royong dalam melakukan berbagai upaya menangani Covid-19 termasuk menjaga kesidiplinan 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun) sebagai perisai penting demi menghentikan pandemi corona.
Perisai ini selanjutnya akan diperkuat dengan vaksin Covid-19," tegas Wiku dalam konferensi pers yang disiarkan akun Sekretariat Presiden di YouTube, Kamis (17/12).
Menurut Wiku, penting untuk diketahui bahwa pengembangan vaksin Covid-19 dalam waktu yang sangat singkat merupakan sebuah tantangan besar.
Dia menambahkan setelah berhasil dikembangkan, maka hadir tantangan lainnya yaitu memastikan seluruh masyarakat Indonesia bisa mendapatkan akses vaksin tersebut.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu 16 Desember 2020, telah mengumumkan bahwa pemerintah berkomitmen menyediakan vaksin secara gratis kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Hal ini merupakan langkah penting yang dicapai pemerintah dalam memberikan perlindungan kepada warga negaranya, demi tercapainya kekebalan kolektif di Indonesia.
Karena itu, Wiku mengatakan, semua instansi baik itu pemerintah pusat maupun daerah perlu menindaklanjuti vaksinaksi agar menjadi program prioritas.
Pemerintah memastikan vaksin Covid-19 yang digunakan adalah yang terbaik bagi masyarakat Indonesia.
- Satgas Covid-19 Tegaskan Pintu Masuk Indonesia Terus Diperketat Cegah Omicron
- Cegah Penyebaran Omicron, Ini Daftar 14 Negara yang Dilarang Masuk Indonesia
- Satgas Covid-19 Perketat Pintu Masuk di Batam Menyusul Temuan Tes PCR Palsu
- Satgas Covid-19 Minta Masyarakat Lakukan Hal ini Agar Terhindar dari Omicron
- Buat Penyebar Hoaks Vaksin Anak, Ada Peringatan nih dari Satgas Covid-19!
- Varian Omicron Masuk ke Indonesia, Karantina 10 Hari Dinilai Sudah Tepat