Satlak Panggil PP Perpani Dan Perpani Jatim

Sementara itu, sumber internal PP Perpani menyatakan delapan atlet Jatim itu tak akan dicoret dari pelatnas proyeksi Asian Games meski belum hadir. PP Perpani menginginkan mediasi Satlak Prima akan mulus dan sukses.
"
"Kami tak mau terburu mengetok palu soal delapan atlet itu. Kami membutuhkan tenaga mereka di Incheon September mendatang. Semoga ada titik tengah," sebut salah satu sumber PP Perpani yang tak mau disebut namanya itu.
Sementara itu, sekretaris umum Pengprov Perpani Jatim, Denny Trisyanto mengatakan, pihaknya dipastikan menghadiri panggilan Satlak Prima. "Kalau menyangkut masa depan anak-anak, saya pasti datang," ujarnya.
Denny telah menyiapkan beberapa poin alasan pihaknya menolak mengirimkan atlet-atlet Jatim ke pelatnas. Salah satu poinnya adalah Satlak Prima dianggap tidak menerapkan sistem pembinaan yang benar terhadap atlet-atlet proyeksi Asian Games dan SEA Games. Oleh sebab itu, Perpani Jatim meminta desentralisasi pembinaan pelatnas.
"Surat permintaan desentralisasi sudah saya kirimkan, tetapi sampai sekarang belum ada jawaban. Senin depan, akan saya ungkapkan lagi," pungkas Denny. (dra/okt)
JAKARTA - Belum berlatihnya delapan atlet Jatim ke pelatnas panahan proyeksi Asian Games XVII Korsel mendapat perhatian serius. Satlak Prima memanggil
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pengakuan Blak-blakan Pelatih Madura United Seusai Laga Melawan Persebaya
- Sudirman Cup 2025: Menanti Sinergi Pemain Senior dan Junior
- NBA Playoffs: Thunder Mencukur Grizzlies dengan Rekor Gila!
- Final Four Proliga 2025: Hanya LavAni yang Belum Ternoda
- Arema Lakoni 2 Partai Kandang di Bali, Bukan Hanya Melawan Persebaya
- 2 Kartu Merah, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025