Satpam ini Nekat Beratribut Polisi dan Bawa Senjata
jpnn.com, BEKASI - Muhamad Tessar (23), seorang Satpam digelandang Kepolisian Sektor Bekasi Kota di depan ATM BNI, Perumahan Bintara Residence, Bekasi Barat.
Warga Cililitan, Jakarta Timur, itu ditangkap lantaran menyamar sebagai anggota polisi yang bertugas di Mapolda Metro Jaya.
Kronologis bermula saat petugas bertemu dengan Tessar di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait soal dinas tersangka.
Pasalnya saat itu Tessar menggunakan atribut kepolisian berlogo Tribrata dan sepatu PDLT serta Kopel yang bertuliskan Polri.
“Pertama dia mengaku bertugas di Mapolda Metro Jaya bagian pengawalan,” kata Kapolsek Bekasi Kota, Kompol Prajana, Senin (25/6).
Kemudian, anggota aktif yang bertugas di Mapolda Metro Jaya melempar pertanyaan kembali kepada Tessar.
Pertanyaan adalah soal siapa Danton di letting 38 seperti yang di klaim tersangka. Petugas juga bertanya siapa Kapolda Metro Jaya.
“Saat ditanya, tersangka tidak bisa menjawab. Petugas kemudian memeriksa tersangka dan menemukan senjata airsoft gun. Tesangka langsung diamankan,”ujar dia.
Saat itu Tessar menggunakan atribut kepolisian berlogo Tribrata dan sepatu PDLT serta Kopel yang bertuliskan Polri.
- Satpam PT SKB Laporkan Hakim PN Lubuklinggau ke KY dan Bawas MA
- Keluarga Satpam PT SKB Sedih Karena Hakim Tolak Praperadilan
- Satpam PT SKB Divonis 10 Bulan Penjara, Kuasa Hukum Ajukan Banding Demi Keadilan
- Sekuriti PT SKB dan Bareskrim Polri Serahkan Kesimpulan, Putusan Praperadilan Dibacakan Hari Ini
- Kuasa Hukum Optimistis Praperadilan Menggugurkan Status Tersangka Satpam PT SKB
- Satpam PT SKB Ajukan Permohonan Praperadilan ke PN Jaksel Atas Penetapan Tersangka Oleh Bareskrim Polri