Satpam Perusahaan Sawit Dikabarkan Aniaya Maling
jpnn.com - SAMPIT – PT Mentaya Sawit Mas (MSM) membantah tuduhan keluarga tersangka pencurian buah sawit yang mengaku jadi korban penganiayaan oknum satuan pengamanan (satpam) perusahaan.
Manajer Bina Mitra Wilmar Group Andi Ayub mengatakan, sang pencuri Rahman terluka bukan karena senjata tajam (sajam). Rahman terluka akibat kecelakaan saat terjadi pengejaran oleh petugas keamanan perusahaan.
“Tidak ada penganiayaan yang dilakukan satpam PT MSM (anak perusahaan Wilmar Group). Saat itu yang bersangkutan (Rahman) diduga mengambil buah sawit di dalam truk dan kepergok satpam. Mungkin ketakutan, langsung melarikan diri ketika dihampiri satpam,” terang Ayub, Selasa (2/2).
Menurut Ayub, karena lari maka terjadilah kejar-kejaran antara satpam dan tersangka. Akibatnya, mobil pikap yang dikemudikan tersangka hilang kendali dan masuk parit.
“Nah dia terluka mungkin karena kecelakaan itu. Setelah itu yang bersangkutan diamankan dan diserahkan ke Polres Kotim atas dugaan pencurian buah sawit,” ucap Andi. (fm/jos/jpnn)
SAMPIT – PT Mentaya Sawit Mas (MSM) membantah tuduhan keluarga tersangka pencurian buah sawit yang mengaku jadi korban penganiayaan oknum satuan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi