Satpol PP Minimal Lulusan D3
Kamis, 09 Juni 2011 – 05:50 WIB

Satpol PP Minimal Lulusan D3
Baik secara pribadi atau kelembagaan, Ramli mengaku prihatin dengan masih munculnya perekrutan CPNS Satpol PP bagi pelamar berijazah SMA. "Semua kan tahu, Satpol PP itu tugasnya mengawal perda (peraturan daerah, red). Masak ya harus dikerjakan lulusan SMA," tandasnya.
Baca Juga:
Jika kondisi itu terjadi, upaya pengawalan perda di sebuah daerah tidak bisa optimal. Menurut Ramli, yang terjadi saat ini Satpol PP masih banyak menggunakan upaya-upaya kekerasan dalam menegakkan dan mengawal perda.
Diharapkan, dengan minimal berijazah D3 atau S1, Satpol PP bisa lebih anggun lagi mengawal sebuah perda. Misalnya, jika aparat Satpol PP itu sarjana hukum, bisa mengerti cara penyelesaian pengawalan perda sesuai dengan hukum yang berlaku. Begitu pula jika personel Satpol PP itu sarjana sosiologi, pasti memiliki ilmu pendekatan yang bagus kepada masyarakat pengganggu perda.
Ramli mengamati, selama ini hasil seleksi CPNS Satpol PP yang berijazah D3 atau S1 lebih banyak duduk atau bekerja di dalam markas komando (mako) Satpol PP. Sementara untuk penerimaan personel Satpol PP dengan ijazah SMA, dijadikan tukang pukul di garda depan. "Posisi mereka sebenarnya bersentuhan dengan masyarakat. Jadi tidak bisa main-main," kata dia.
JAKARTA - Aturan administrasi perekuratan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) acap kali dilanggar. Kementerian
BERITA TERKAIT
- Cak Imin Gelar Halalbihalal, Ma'ruf Amin & Sejumlah Menteri Hadir
- Pastikan Dana Haji Aman, Kepala BPKH: Kami Utamakan Transparansi dan Prinsip Syariah
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai