Satria Bayangkara, Pembuat Visual Effect yang Sukses di Malaysia
Terinspirasi Star Wars, "Keracunan" Avatar
Kamis, 26 Januari 2012 – 01:10 WIB

Satria Bayangkara. Foto : Dhimas Gnanjar/Jawa Pos
Portofolio pria yang kini memilih untuk bersolo karir itu dalam membuat visual effect cukup banyak. Kebanyakan memang film Malaysia. Sebab, Satria memang mengawali karir di negeri jiran tersebut.
Semua berawal dari undangan temannya pada pertengahan 2008. Sang teman bekerja membuat visual effect film Magika dan Hikayat Merong Mahawangsa. Mereka butuh media artis. Satria yang lulus dari ITB langsung menyanggupi tawaran untuk berkarir di Malaysia.
Begitu tiba di Kuala Lumpur, Satria membuat opening sebuah film. Lantas, berlanjut ke materi film seperti yang berhasil dimenangi bersama timnya. "Ada film Hollywood judulnya Deadline. Sempat ikut ngerjakan visual effect-nya juga," tuturnya.
Satria mengungkapkan, ilmu di bangku kuliah hanya mengajarkan estetika atau keindahan. Sedangkan ilmu membuat efek dia pelajari sendiri secara otodidak. "Teknis tidak diajari, hobi yang membuat saya bisa seperti ini," ungkapnya.
Hikayat Merong Mahawangsa berjaya di ajang Festival Filem Malaysia (FFM) 2011. Siapa sangka, salah seorang tokoh kreatif di balik film tersebut adalah
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu