Satriandi, Sang Bandar Narkoba Tewas Diterjang Empat Peluru
jpnn.com, PEKANBARU - Penangkapan seorang gembong narkoba bernama Satriandi di Riau beberapa waktu lalu ternyata menyisakan cerita.
Seorang polisi ternyata mengalami kritis akibat luka tembak di paha setelah baku tembak dengan Satriandi bersama pengawalnya.
Untuk saat ini, polisi tersebut dibawa ke RS Awal Bros Panam untuk penanganan lebih lanjut, Selasa (23/7).
BACA JUGA: Gowes Nusantara 2019 Merauke Diramaikan 10.000 Pegowes Jadi Trending Topic
Tidak hanya itu, tiga orang yang diduga merupakan gembong narkoba berhasil dibekuk pihak kepolisian. Dua di antaranya dikabarkan tewas diterjang peluru. Salah satu pelaku tewas bernama Satriandi.
"Satu anggota mengalami kritis terkena peluru dan sudah di RS Bhayangkara Polda Riau," kata Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto.
Tim gabungan dari Polda Riau, Gegana, Polresta Pekanbaru dan Polsek Tampan menggerebek satu rumah di Perumahan Palma Residence nomor A6, Gang Sepakat RT/RW : 3/3 Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, pelaku merupakan narapidana kabur dari Lapas Kelas IIA dengan banyak kasus, seperti pembunuhan, narkoba dan sebagainya.
Penangkapan seorang gembong narkoba bernama Satriandi di Riau beberapa waktu lalu ternyata menyisakan cerita.
- 2 Bandar Narkoba Ditembak Polisi di Tangsel, 1 Tewas
- Bandar Narkoba Penusuk Polisi Ditembak Mati, Kapolda Sumsel Bilang Begini
- Melawan Saat Ditangkap, Tersangka Kasus Narkoba di Pasuruan Ditembak Mati
- Polisi Tak Beri Ampun, EE Langsung Dikirim ke Akhirat
- Dor Dor Dor, Anak Perempuan Tertembak, Andi pun Dilumpuhkan
- Putri Terkena Peluru Nyasar saat Polisi Baku Tembak dengan Bandar Narkoba