Satu Atlet Renang Kalteng Lolos PON
jpnn.com - PALANGKA RAYA - Cabang Olahraga (cabor) renang Kalteng kembali meloloskan satu atletnya lolos Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016. Setelah dalam Pra PON di Indramayu Jawa Barat tanggal 26-28 November 2015, perenang putri mampu memastikan poin di nomor 5.000 meter.
“Meraih ranking enam atas nama Eleonora Miranda sehingga lolos PON tahun depan,” ujar pelatih renang Kalteng, Rangkap kepada Kalteng Pos, kemarin.
Dalam nomor yang diperlombakan, yaitu 3.000 meter, 5.000 meter dan 10.000 meter renang perairan. Kalteng mengirimkan satu perenang saja dan hasilnya sangat memuaskan dengan mampu mencapai target.
“Kaki sampaikan terima kasih kepada pengurus PRSI Pulang Pisau, KONI Kalteng, dan semua pihak yang mendukung perenang Kalteng,” jelasnya.
Meskipun ada putaran kedua yang digelar tanggal 28-29 November 2015, ternyata tidak mempengaruhi lolosnya perenang Kalteng tersebut. “Sudah dipastikan lolos dengan surat Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI),” pungkasnya.
Sementara Ketua PRSI Pulang Pisau, Dominggus mengatakan sangat senang dan apresiasi atas keberhasilan tersebut. Karena berasal dari Pulang Pisau dan siap membantu dalam PON XIX Jawa Barat nanti.
“Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau dan PRSI Pulang Pisau merasa bangga atas hasil tersebut. Apalagi sebagai atlet potensial Pulang Pisau khususnya, Kalteng umumnya,” ujar Anggota DPRD Pulang Pisau ini. (alh/dkk/jpnn)
PALANGKA RAYA - Cabang Olahraga (cabor) renang Kalteng kembali meloloskan satu atletnya lolos Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Ungkap Fakta soal Lokasi Penemuan Kerangka Manusia di Pademangan
- Wahai Honorer Pelamar PPPK 2024 Tahap 1, Sudah Siap? Ada yang Harus Naik Pesawat
- Pemkot Pekanbaru Mengalami Kendala Pindahkan 277 Pengungsi Rohingya
- Pj Bupati Mimika Perintahkan Perbaikan Fasilitas RS Waa Banti Tembagapura
- Bupati Mimika Jelaskan Terkait Demo Aliansi Pemuda Amungme soal Perekrutan CPNS
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri