Satu Lagi Legenda Bulutangkis Meninggal Dunia
Mulyadi Meninggal di Jember Akibat Komplikasi
Senin, 15 Maret 2010 – 00:29 WIB
Bahkan, begitu memutuskan mengundurkan diri dari tim bulu tangkis Indonesia usai pulang dari All England 1972, Mulyadi tidak meninggalkan dunia bulu tangkis. Dia mendirikan klub bulu tangkis di Jember dengan membangun gedung bulu tangkis sendiri dan ditangani sendiri.
Baca Juga:
Namun, seiring usianya bertambah tua dan kondisi kesehatannya yang mulai menuru, pebulutangkis yang semasa jayanya sangat ditakuti Svend Pri mantan pebulutangkis andalan Denmark , "mulai mengurangi aktifitas di bulu tangkis. Sejak 1990-an, Mulyadi mengisi hari-harinya dengan bersepeda santai dan bermain golf.
Selama karir di pentas bulu tangkis, beragam turnamen dan kejuaraan nasional, Asia Tenggara, Asia, maupun dunia diikuti Mulyadi. Prestasinya mengharumkan Indonesia boleh dibilang tidak kalah dengan para mantan bulu tangkis nasional seangkatannya seperti Nyo Kim Bie, Tan Joe Hok, Ferry Souneville, Darmadi, Dharmawan Saputra, Indra Gunawan, Indratno, dan Rudy Hartono. Bahkan, saat memperkuat tim Piala Thomas empat kali dari 1961 hingga 1970, dia kerap menjadi pahlawan kemenangan. Baik ketika turun di nomor tunggal putra maupun ganda ganda putra. (ido/hdi)
JEMBER - Dunia olahraga Indonesia khususnya cabang olahraga bulu tangkis berduka. Mantan pebulutangkis putra terbaik Indonesia Mulyadi alias Ang
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakkan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living
- Sambut Akhir Tahun, ASDP Bakal Hadirkan Konser Musik di Kawasan BHC