Satu Lagi Politisi Australia Mundur Karena Kewarganegaraan Ganda

Langkah Jacqui Lambie selanjutnya
Dia telah memutuskan mencalonkan diri kembali dalam pemilu di Tasmania yang akan datang, namun pilihannya terbuka untuk parlemen federal. Dia mengatakan mungkin mempertimbangkan mencalonkan diri di dapil Braddon jika anggota DPR dari Partai Buruh Justine Keay juga dipaksa mengundurkan diri karena kewarganegaraan ganda.
Keay tidak menerima konfirmasi bahwa kewarganegaraan Inggrisnya telah dibatalkan sampai setelah waktu pendaftaran caleg terlewati. Padahal hal itu diatur dalam Pasal 44 dari konstitusi Australia.
"Ada kandidat di luar sana yang maju dalam Pemilu negara bagian. Saya akan menggunakan jaringan Jacqui Lambie Network dan saya akan mendampingi mereka," kata Senator Lambie.
"Saya membayangkan juga akan ikut dalam pemilu berikutnya untuk saya sendiri," katanya.
Dia menjelaskan bahwa bagianya pemilu negara bagian tidaklah cukup baginya, dengan alasan bahwa dia dapat memberikan lebih banyak bagi warga Tasmania dengan berada dalam perpolitikan tingkat federal.
"Tidak ada tempat di negara bagian. Tiket kami sudah penuh, mereka semua caleg-caleg yang baik," katanya.
"Saya pikir jika saya tidak memiliki kesempatan lain kembali ke sini (perpolitikan federal) dengan usaha sendiri, saya tidak akan pernah tahu," ujarnya.
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia