Satu Pejabat Positif Corona, Kantor Pemerintah Disegel
jpnn.com, JAKARTA - Markas lembaga think tank pemerintah India, NITI Aayog, di Delhi disegel pada Selasa (28/4) setelah salah satu pejabatnya dinyatakan positif virus corona.
"Seorang pegawai yang bekerja di NITI Bhavan terdeteksi positif COVID-19. Kabar itu sudah diberitahukan kepada pihak berwenang pukul 09.00 (waktu setempat). NITI Aayog mengikuti semua protokol yang diperlukan sesuai dengan panduan Kementerian Kesehatan (India). Gedung telah disegel," menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh NITI Aayog.
Menurut sejumlah pejabat, sanitasi gedung tersebut sedang berlangsung.
"Disinfeksi dan sanitasi gedung sedang berlangsung. Beberapa kontak dari orang yang positif COVID-19 itu diminta melakukan karantina mandiri," kata Aayog.
Sejumlah pejabat mengatakan gedung itu akan ditutup selama dua hari. Per Selasa pagi waktu setempat, jumlah kasus COVID-19 di India mencapai 29.435 termasuk 934 kematian. (xinhua/ant/dil/jpnn)
Markas lembaga think tank pemerintah India, NITI Aayog, di Delhi disegel pada Selasa (28/4) setelah salah satu pejabatnya dinyatakan positif virus corona.
Redaktur & Reporter : Adil
- Mayapada Healthcare & Apollo Hospitals Siapkan Layanan Kesehatan Kelas Dunia
- Prabowo Bertukar 5 Kerja Sama dengan India, Kesehatan Hingga Digital
- KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali Kunjungi Perusahaan Rudal BrahMos
- Prabowo Belajar dari PM India soal Pengentasan Kemiskinan
- Prabowo Singgung Politikus Senior dan Diplomat, Presiden India Ungkit soal Bung Karno
- Bawa Diplomasi Budaya di Lawatan Prabowo, Fadli Zon Teken Kesepakatan dengan Menteri Kebudayaan India