Satu Ruangan Dipakai Empat Kelas

Satu Ruangan Dipakai Empat Kelas
Bu Guru dan siswa di kelas. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, KOTAWARINGIN TIMUR - Kondisi infrastruktur pendidikan di Sampit, Kotawaringin Timur, Kalteng, masih memprihatinkan. Contohnya SD Negeri 2 Parebok, Kecamatan Teluk Sampit.

Di sana, satu ruang harus dibagi untuk empat kelas. Kondisi ini baru diketahui setelah foto sekolah tersebar di media sosial.

Akun facebook Sulimanto mengunggah kondisi di sekolah tersebut. Dalam beberapa foto menunjukkan aktivitas belajar belajar-mengajar dilakukan di dalam dan di luar ruangan. Yang paling parah, sejumlah murid terpaksa belajar di teras sekolah.

”Dapatkah pembelajaran seperti ini kurikulum pemerintah dapat tercapai? Satu ruangan untuk empat kelas? Adakah yang memikirkan nasib murid - murid kami?” keluh Sulimanto.

Kontan saja postingan ini pun mengundang komentar dari pengguna media sosial. Banyaknya yang merasa prihatin dan menginginkan agar pemerintah segera membantu dengan menambahkan ruangan baru.

”Maaf bapak-bapak, ini salah satu aspirasi guru di pedalaman,” kata Aulia Rahman.

Postingan ini juga mendapat respons dari anggota dewan dan instansi terkait. Selanjutnya ini akan ditelusuri dan diupayakan untuk dibantu.

”Insya Allah besok kami akan langsung cek lokasi. Semoga bisa ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur Bima Ekawardhana. (oes/yit)


Kondisi infrastruktur pendidikan di Sampit, Kotawaringin Timur, Kalteng, masih memprihatinkan. Contohnya SD Negeri 2 Parebok, Kecamatan Teluk Sampit.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News