Satu Saksi Kasus Mirna Bohong, Simak Pernyataan Krishna Murti Ini
jpnn.com - JAKARTA – Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Krishna Murti menyebutkan, ada satu saksi disinyalir memberikan kesaksian palsu terkait kematian Wayan Mirna Salihin, 27 usai menyeruput es kopi Vietnamese yang bercampur racun sianida.
Dikatakan, keterangan salah satu saksi itu pada saat pertama kali diperiksa berbeda dengan kesaksian pada pemeriksaan kedua dan selanjutnya.
"Satu kebohongan akan beranak ke kebohongan lain," kata Krishna di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu, (23/1).
Krishna memastikan pihaknya memiliki metode penyidikan meski saksi memberi keterangan palsu. "Orang berbohong tapi fakta yang kami miliki bisa mengunci," sambungnya.
Dia berharap para saksi lebih terbuka memberi kesaksian. Sebab, dengan berbohong, justru para saksilah yang dirugikan. Namun demikian, Krishna menjelaskan bahwa tidak mungkin racun sianida tiba-tiba saja ada di es kopi Mirna.
"Kami sudah dapatkan data awal bahwa sianida ada di kopi. Lebih baik kooperatif akan lebih memudahkan, daripada berbelit-belit dengan menyembunyikan sesuatu. Lebih baik terbuka, khilaf. Kita punya cara mengungkap kasus ini," tegasnya. (Mg4/jpnn)
JAKARTA – Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Krishna Murti menyebutkan, ada satu saksi disinyalir memberikan kesaksian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Penghuni Kos-kosan di Dago Bandung Produksi Narkoba, Polisi Sita 1,5 Kg Tembakau Sintetis
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Polsek Rambang Dangku Tangkap Pengedar 1,8 Kg Ganja Kering
- Bayi Dibunuh, Jasadnya Ditemukan di Aliran Sungai
- Mayat Bayi Ditemukan dengan Kondisi Memar di Leher, Pelaku Masih Diburu
- Pasutri Pekanbaru Kehilangan Uang Rp 3,2 Miliar di Bank