Satu-satunya Harapan Indonesia, Anthony Ginting Tak Boleh Meremehkan Anders Antonsen

jpnn.com - Anthony Sinisuka Ginting menjadi satu-satunya harapan Indonesia untuk meraih medali emas untuk tunggal putra bulutangkis di Olimpiade Tokyo 2020 setelah rekannya Jonatan Christie gagal mencapai babak perempat final.
Ginting yang akan melakoni pertandingan perempat final pada Sabtu (31/7) menjadi pertama kalinya pemain tunggal putra Indonesia mencapai babak delapan besar sejak Olimpiade Beijing 2008.
Pemain tunggal putra terbaik kelima di dunia menuru BWF itu akan menghadapi wakil Denmark Anders Antonsen.
Menurut data yang dilaporkan Olympics.com pada Jumat (30/7), Ginting telah bertemu Antonsen tiga kali sebelumnya dan selalu meraih kemenangan.
Pertemuan terakhir mereka terjadi di final Indonesian Masters 2020. Saat itu, Ginting kalah di gim pertama kemudian bangkit dan memenangkan pertandingan itu.
Menjelang laga perempat final, Ginting mengaku siap menghadapi Antonsen dan tidak akan memberikan tekanan yang berlebihan terhadap dirinya sendiri.
"Saya akan pelihara semangat dan tetap positif,” ujar Ginting dalam rilis NOC, Kamis (29/7).
Meski begitu, Antonsen bukan lawan yang bisa diremehkan Ginting di pertandingan besok.
Anthony Sinisuka Ginting akan menghadapi wakil Denmark Anders Antonsen, Sabtu (31/7).
- Alasan Ginting tak Berangkat ke All England 2025
- Anthony Ginting Absen dari All England 2025
- IOC dan TCL Umumkan Kemitraan Top Global Hingga 2032
- Perkuat Solidaritas, Pokja Wartawan Jaksel Gelar Spartan Fun Badminton 2025
- Begini Progres Penyembuhan Cedera Bahu Anthony Sinisuka Ginting
- AQUA Elektronik dan Anthony Ginting Ikut Menyukseskan Indonesia Masters 2025