Satu Terduga Teroris Bali Warga Jember
Keluarga Dibawa ke Jakarta untuk Tes DNA
Jumat, 23 Maret 2012 – 06:54 WIB
Usmiati mengungkapkan, sebelum berangkat ke Jakarta, Nurhayati sempat bimbang. Sebab, dia takut jika ternyata salah satu jenazah itu bukan Anang Gianto. Apalagi, bila hasil tes DNA miliknya dan DNA Anang tidak sama. "Dia juga bilang kalau tidak sama (DNA-nya) bagaimana. Saya juga tidak bisa menjawab. Saya hanya bisa merestui saja," sambungnya.
Kekhawatiran itu, kata dia, muncul karena Nurhayati tidak bisa langsung melihat mayat kakaknya saat tewas di Bali. Nurhayati hanya mendengar kabar bahwa seorang di antara lima yang ditembak polisi di Bali adalah kakaknya.
"Kami melihat foto ada kemiripan di bagian alis. Memang terlihat tebal dan persis Mas Anang. Hanya itu yang membuat kami yakin," kata Suswanto, suami Nurhayati. (rid/har/jpnn/nw)
JEMBER - Penyergapan lima terduga teroris di Bali beberapa waktu lalu menyisakan masalah bagi sebuah keluarga di Jember, Jatim. Sebab, Anang Gianto,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi, Kombes Irwan Sebut Ada Tawuran
- 18 Ketua Kadin Provinsi Ajukan Gugatan Penyelenggaraan Munaslub 2024
- KJRI Hamburg Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Di Kepemimpinan Said Saleh Alwaini, APJATI Siap Menyongsong Indonesia Emas
- Ingin Sejahterakan Rakyat, Kemenko PN dan Kementerian Transmigrasi Siap Berkolaborasi
- Ramalan Cuaca Hari Ini, Sebagian Wilayah Ini Berpotensi Hujan & Petir