Satu Tewas, Lima Dilumpuhkan
Densus 88 Gerebek Teroris di Poso
Rabu, 31 Oktober 2012 – 23:10 WIB
Ketidaktahuan juga diakui Camat Poso Pesisir Utara, Zainal. Karena orang baru dan belum tercatat sebagai warga Desa Kalora, aparat pemerintah juga tak tahu apa aktivitas keseharian enam orang yang digrebek Densus tersebut. “Rumahnya selalu tutup. Itu yang saya lihat kalau saya berangkat atau pulang dari kebun,” ujar Sunardi, ketua RT 3.
Bahkan, ketua RT dan Kades pun tidak mengetahui rumah milik siapa yang ditempati enam orang kelompok sipil bersenjata yang ditangkap Densus. “Tidak tahu rumah siapa sekarang itu. Karena, rumah tersebut sudah lama kosong sejak ditinggal pemiliknya pasca kerusuhan dulu (tahun 2000, red),” tukas kades.
Informasi yang diperoleh wartawan dari warga Kalora menyebutkan, rumah yang ditempati enam orang yang digrebek Densus, adalah rumah yang dikontrak milik warga desa setempat berinisial W. W membeli rumah tersebut dari warga yang sudah pindah ke Kecamatan Tolai, Kabupaten Parimo.
“Kita tidak kenal mereka. Karena mereka memang baru datang di desa ini sekitar dua hari yang lalu (sebelum penggrebekan, red),” tutur sejumlah warga yang ikut mengerumuni sekitar TKP penggrebekan. (bud)
POSO - Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri menggerebek sebuah rumah di Desa Kalora, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, subuh dinihari
BERITA TERKAIT
- Penumpang Super Air Jet Jakarta-Pekanbaru Terjebak 2 Jam Dalam Pesawat, Begini Kronologinya
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Polisi Selidiki Penyebab Mahasiswi Tewas Terjatuh dari Gedung Gymnasium UPI
- Pitra Romadoni Nasution Apresiasi Pembentukan TIUPP Padang Lawas
- Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter
- Polisi Berlakukan Contraflow di Tol Jagorawi Arah Jakarta