Saudi Kerahkan Kereta Listrik Al-Mashaer untuk Layani Calon Haji, Sebegini Kapasitasnya

jpnn.com, JEDDAH - Pemerintah Arab Saudi menyiapkan kereta listrik Al-Mashaer untuk mobilitas jemaah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina selama puncak haji.
“Pergerakan calon jamaah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina akan ditunjang oleh kereta listrik yang disiapkan pemerintah,” Kepala Stasiun Kereta Listrik Al-Mashaer Wael E.Softah di Makkah, Minggu.
Ia mengatakan kereta listrik itu mempermudah mobilitas jamaah haji dalam menjalani rangkaian ibadah.
Terdapat total sembilan stasiun yaitu tiga di Mina, tiga di Muzdalifah, dan tiga di Arafah, kata dia.
Selama tujuh hari atau sepekan, lanjut dia, rute kereta akan menyesuaikan sesuai pergerakan ritual rangkaian haji
Setiap kereta bisa mengangkut hingga 3.000 penumpang, dan kami menyiapkan 17 kereta. Operasionalnya juga unik, karena disiapkan lima skema pergerakan dalam tujuh hari.
Kereta ini hanya beroperasional selama musim haji dan bisa dinaiki secara gratis bagi jamaah yang telah mendaftar dalam paket hajinya, kata Wael.
Sementara bagi jamaah yang tidak mendaftar dikenakan biaya tiket.
Otoritas Saudi mengatakan kereta listrik itu mempermudah mobilitas jamaah haji dalam menjalani rangkaian ibadah.
- 2 Kartu Merah, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
- Perkuat Hubungan Dua Negara, Mohsein Saleh Al Badegel Pertemukan Bamsoet & KADIN Saudi
- MIND ID Terima Kunjungan Menteri Perindustrian dan SDM Arab Saudi di Indonesia
- Kementerian P2MI Memfasilitasi Kepulangan 124 Pekerja Migran dari Arab Saudi
- Menteri Industri Arab Saudi Bakal ke Indonesia, Bahas Kerja Sama Sektor Unggulan
- Sebut Denda Besar Sekali, AMPHURI Ingatkan Pemegang Visa Umrah Taat Tenggat Keluar dari Saudi