Sawah Sentra Ketahanan Pangan Juga Kebanjiran

Sawah Sentra Ketahanan Pangan Juga Kebanjiran
Sawah Sentra Ketahanan Pangan Juga Kebanjiran

jpnn.com - KARAWANG - Sekitar 25 ribu hektare areal pesawahan di Kabupaten Karawang terendam banjir. Itu menjadi pusat perhatian nasional, karena menyangkut  untuk ketahanan pangan nasional.

Dan untuk jalan keluarnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang berencana akan membeli bibit padi dari daerah luar Karawang, Selasa (28/1).

Bupati Karawang, Ade Swara mengatakan, banjir yang melanda Kabupaten Karawang membuat 25 ribu hektare sawah terkena banjir dan dampaknya banyak padi yang mati. “Dengan segala upaya akan membantu para petani supaya bisa kembali menanam padi,” kata Ade Swara.

Usia masa tanam bervareasi mulai dari 1 sampai 80 hari dan akan membantu para petani yang areal pesawahannya terendam banjir.  

“Apa yang bisa kita lakukan, iya kita lakukanlah, termasuk kemarin ada bantuan dari presiden Rp1 miliar," jelasnya.

Dengan terendamnya 25 ribu hektare sawah di Karawang membuat ketahanan pangan nasional terganggu. Dan ada ke khawatiran dengan jadwal panen menjadi terganggu. Maka tak heran jika banjir di karawang ini menjadi perhatian pemerintah pusat, karena adanya kekhawatiran ketahanan pangan nasional akan terganggu.

"Bidang pertanian ini menjadi pusat perhatian nasional,  ya karena konteksnya ketahanan pangan,"  ujarnya.

Dan langkah-langkah  pemerintah daerah agar mengurangi dampak banjir ini bagi ketahanan pangan nasional. Rencananya pemerintah kabupaten akan membeli bibit di daerah lain seperti Cianjur, Sukabumi supaya tidak membutuhkan waktu tanam lebih lama. (rie/lsm)


KARAWANG - Sekitar 25 ribu hektare areal pesawahan di Kabupaten Karawang terendam banjir. Itu menjadi pusat perhatian nasional, karena menyangkut 


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News