Sawi Pahit Dihargai Rp 400 Per Kg, Petani Kembali Menjerit

jpnn.com, PAGAR ALAM - Para petani sawi pahit di Kota Pagaralam, Sumatera Selatan kembali galau.
Pasalnya, sejak beberapa pekan terakhir harga jual komoditi ini terjun bebas dan anjlok di harga Rp 400 per kg.
“Untuk sekarang ini, harga jual sawi pahit di pasaran anjlok, hanya dihargai Rp 400 per kilogram, sangat jauh sekali harganya. Padahal sebelumnya sempat tembus di harga Rp5.000 per kilogram,” kata Bujang, salah seorang petani sayuran sawi pahit di Kota Pagaralam.
Penyebab harga jual sawi pahit, yang anjlok di pasaran, tambah Bujang, karena faktor banjirnya sayuran sawi pahit.
Setiap kebun petani yang tanam sawi, sudah memasuki musim panen secaraserentak, sehingga mempengaruhi harga jual sawi pahit di pasaran.
“Sudah menjadi resiko petani, kalau panen serentak semacam ini, membuat stok sayuran membanjiri pasaran, berpengaruh terhadap harga jual sayuran tersebut, setelah ini mungkin kita akan mencoba tanam sayuran jenis lain,” ujarnya. (ald)
Para petani sawi pahit di Kota Pagaralam, Sumatera Selatan kembali risau.
Redaktur & Reporter : Budi
- Bulog Cetak Penyerapan Gabah Petani Capai 725.000 Ton, Rekor Tertinggi 10 Tahun Terakhir
- Meraup Untung dari Kemacetan Arus Mudik, Pedagang Kopi Keliling Berseliweran
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
- Hadapi Puncak Panen, Bulog Jatim Optimalisasi Sarana Pengeringan dan Pengolahan
- MPKI: Kepala Daerah Bertanggung Jawab Melindungi Ekosistem Pertembakauan Nasional
- Bulog Karawang Tetap Serap Gabah Petani Meski Realisasi Telah Mencapai 136%