Sawit Siklus
Oleh: Dahlan Iskan
.jpeg)
Larangan ekspor itu bertepatan dengan sehari sebelum Lebaran. Semua orang sibuk mudik. Atau mengurus mudik. Urusan mudik harus sukses –melebihi minyak goreng.
Dan kelihatannya mudik kemarin ini memang sukses. Hebat. Pemerintah punya banyak akal.
Kreativitas terbaik pemerintah kali ini adalah: membuka dua pelabuhan umum di Banten untuk dipakai menyeberang ke Bakauheni di Lampung. Selama Lebaran.
Maka Idul Fitri harus ramai-ramai kita salahkan.
Pihak kedua yang bisa kita salahkan adalah pemerintahan SBY. Toh, ia tidak akan marah untuk disalah-salahkan.
Di mana salahnya?
Anda sudah tahu: mengapa SBY melakukan moratorium sawit. Artinya, sejak saat itu, tidak boleh lagi ada izin baru kebun sawit.
Penguasaan tanah untuk sawit dianggap sudah berlebihan. Sudah terlalu luas. Sampai-sampai ada satu orang –grup usaha– menguasai jutaan hektare tanah.
Pihak kedua yang bisa kita salahkan adalah pemerintahan SBY. Toh, ia tidak akan marah untuk disalah-salahkan. Di mana salahnya? Anda sudah tahu...
- Ayat Anggur
- Bareskrim Bakal Tindak Tegas Pelaku yang Kurangi Takaran Minya Goreng
- Pemuda Muhammadiyah Dorong DPR dan Aparat Penegak Hukum Mengusut Dugaan Kecurangan Takaran MinyaKita
- Harga Minyak Goreng dan Bawang Makin Tinggi, Komoditas Pangan Lain Fluktuatif
- Air Mata
- Tim Gabungan Temukan MinyaKita tak Sesuai Takaran di Mamuju