'Saya Terharu, Ada Warga Nyumbang Saya Seribu'
Sabtu, 19 Maret 2011 – 02:34 WIB
KEMENANGAN telak pasangan Bonaran Situmeang-Sukran Tandjung di pemilukada Tapanuli Tengah (Tapteng) menjadi bahan perbincangan banyak kalangan, termasuk di Jakarta. Maklum, sempat ada cap miring ke Bonaran, yang melejit namanya saat menjadi pengacara Anggodo Widjojo. Nyatanya, dia unggul dengan perolehan suara 61 persen. Bagaimana reaksi Bonaran atas kemenangannya itu? Berikut wawancara wartawan JPNN, Soetomo Samsu, dengan Bonaran, kemarin (18/3).
Anda menang mutlak, banyak kalangan kaget. Tanggapan Anda?
Saya juga kaget. Saya mulai kaget saat melihat reaksi masyarakat Tapteng saat saya menyatakan diri ikut mencalonkan diri. Saya bilang saya tak punya uang dan tak akan memberi uang ke masyarakat. Saya jelaskan, jika saya memberi uang, maka saya nanti jika jadi bupati akan korupsi untuk mengembalikan uang itu. Saya katakan, jika saya harus membagi uang, maka saya lebih baik batal mencalonkan dan kembali ke Jakarta. Ternyata masyarakat menerima, bahkan mau membiayai kampanye saya.
Apa benar sih masyarakat menyumbang Anda?
Jika tak percaya, saya ajak kawan-kawan wartawan dari Jakarta untuk melakukan investigasi sekaligus agar tahu mengapa masyarakat mau menyumbang saya. Ini bukan rekayasa. Ada 20 kecamatan, sebagian warganya membantu saya. Saya naik mobil tiba-tiba distop warga, yang menyerahkan sumbangan, ada yang seribu, dua ribu, ada yang Rp20 ribu.
KEMENANGAN telak pasangan Bonaran Situmeang-Sukran Tandjung di pemilukada Tapanuli Tengah (Tapteng) menjadi bahan perbincangan banyak kalangan, termasuk
BERITA TERKAIT
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada