Sayang, Undian Ganda Campuran di Japan Open Kurang Menguntungkan

jpnn.com - TOKYO - Mulai hari ini (Selasa, 8/9), para pebulutangkis top dunia berjibaku di Tokyo dalam ajang Yonex Open Japan (superseries).

Indonesia juga mengirimkan delegasi terbaik yang dimiliki, termasuk ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, ganda putri Nitya K Maheswari/Greysia Polii dan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Namun sayang, dari hasil drawing ajang ini, pengundian kurang menguntungkan terjadi di sektor ganda campuran. 

Empat pasangan terbaik Indonesia harus saling berhadapan dari awal pertandingan. Keempatnya ialah Tontowi/Liliyana, Riky Widianto/Richi Puspita Dili, Praveen Jordan/Debby Susanto dan Edi Subaktiar Gloria Emanuelle Widjaja.

Bila masing-masing berhasil melewati lawannya di babak pertama, Tontowi/Liliyana akan berhadapan dengan Edi/Gloria. Sementara Riky/Richi akan melawan Praveen/Debby. Kemudian di perempat final, masing-masing pemenang akan kembali berhadapan untuk amankan tiket semifinal.

“Undian seperti ini bisa menguntungkan bisa enggak juga. Jadi nggak menguntungkan karena peluang untuk punya beberapa wakil di semifinal, jadi nggak bisa. Tetapi kalau besok ini kami sama-sama bisa aman dari babak pertama, sudah bisa dipastikan ada satu wakil Indonesia di semifinal,” tutur Liliyana, seperti dilansir dari situs PBSI.

Di babak pertama Tontowi/Liliyana akan berhadapan dengan pasangan Malaysia, Aik Quan Tan/Pei Jing Lai. Rekor pertemuan sejauh ini masih dipimpin pasangan Indonesia yang unggul dengan 2-0 atas Aik/Pei. 

Peluang menang juga dimiliki Edi/Gloria yang bertemu Liao Min Chun/Chen Hsiao Huan, Taiwan. Keduanya pernah berhadapan di Malaysia Masters 2015 lalu, dengan kemenangan untuk Edi/Gloria.