SB: Jangan Sampai Capres 'Loe Lagi, Loe Lagi!'
Rabu, 15 April 2009 – 15:43 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Sutrisno Bachir (SB) menilai bahwa pemilu legislatif 2009 adalah pemilu terburuk sepanjang sejarah Indonesia. Karenanya katanya, PAN belum tentu akan menerima hasil pemilu ini. Lebih jauh, pengganti Amien Rais di kursi Ketua Umum PAN ini menegaskan, bahwa partai yang dipimpinnya harus mengambil posisi soal hasil pemilu. Sebab katanya pula, sikap PAN atas hasil pemilu itu juga akan menjadi pijakan perlu atau tidaknya PAN ikut bertarung di pilpres.
Hal itu dikatakan SB usai menerima kunjungan capres Gerindra, Prabowo Subianto, di kantor DPP PAN, Rabu (15/4) siang. "Kami belum memutuskan apakah menerima atau tidak hasil pemilu itu. Kita akan melalui gugatan-gugatan hukum, karena di setiap dapil (daerah pemilihan) ada persoalan," ujarnya.
Baca Juga:
Menurut politisi asal Pekalongan ini, jalannya pemilu legislatif 2009 ini sangat buruk. "Kita semua mengalami jalannya pemilu yang buruk. Banyak catatan-catatan dalam parpol kita masing-masing, karena dapat pengalaman terburuk sepanjang sejarah (pemilu)," ucapnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Sutrisno Bachir (SB) menilai bahwa pemilu legislatif 2009 adalah pemilu terburuk sepanjang sejarah
BERITA TERKAIT
- Deklarasi Pilkada Damai, Bawaslu-Kementerian PPPA-KPU Jamin Ruang Aman bagi Perempuan
- Warga Jakarta Masih Ada Beli Air Bersih Pakai Jeriken, Ridwan Kamil Janjikan Hal Ini
- Poltracking Indonesia Jadi Lembaga Paling Akurat Berkat 5 Lapis Verifikasi Data
- Nadya Roihana: PKB Mengutuk Kekerasan di Pilkada Sampang
- Madas Nusantara Deklarasikan Dukungan untuk Pramono-Rano
- 3 Cawagub Tawarkan Kebijakan Menangani Banjir di Jakarta