SBY Bakal Kesulitan Kendalikan PD
Kelompok Anas Diduga Melawan Diam-Diam
Rabu, 13 Februari 2013 – 04:02 WIB
JAKARTA - Keputusan politik Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat (PD) yang mengambil alih kendali DPP PD dari Anas Urbaningrum, diyakini tak akan efektif. Sebab kader-kader PD yang masuk kelompok Anas, dipastikan akan melakukan perlawanan. Dituturkannya, pola seperti itu bukan hal baru di internal PD. Iberamsjah mencontohan kekalahan Andi Alifian Mallarangeng yang didukung SBY pada pemilihan Ketua Umum PD dalam kongres di Bandung, 2010 lalu. Saat itu, arus bawah PD seolah-olah kompak mendukung Andi.
Pengamat politik dari Universitas Indonesia, Iberamsjah, mengatakan, saat ini para Ketua DPD PD memang hanya bisa diam dan tunduk dengan keputusan SBY, temasuk untuk meneken Pakta Integritas. Namun, katanya, hal itu bukan berarti para ketua DPD PD takluk sepenuhnya dengan keputusan SBY.
"Memang itu bagian dari skenario politik yang justru untuk mengamankan Anas. Karena di luar itu, arus bawah tetap melakukan perlawanan," kata Iberamsjah saat dihubungi, Selasa (12/2).
Baca Juga:
JAKARTA - Keputusan politik Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat (PD) yang mengambil alih kendali DPP PD dari
BERITA TERKAIT
- Kejagung Bangun Sistem Pantau Tuntutan Jaksa, Sahroni: Keren, Pastikan Semua Patuh!
- Komisi II Bakal Undang Mendagri-KPU Bahas Opsi Pelantikan Kepala Daerah Terpilih
- Eddy Soeparno: Retreat Kepala Daerah, Ajang Menyamakan Persepsi Kejar Target 8 Persen
- Legislator PKB Duga Pagar Laut Modus Menguasai Lahan, Minta Menteri ATR Tanggung Jawab
- Soal Rencana Pembatasan Usia Medsos, Dave Komisi I: Keberpihakan Melindungi Generasi Muda
- Rahmat Saleh PKS Minta Mendagri Lantik Kepala Daerah Tak Bersengketa Sesuai Jadwal