SBY Biarkan 3 Bulan Posisi Wakil Jaksa Agung Kosong
jpnn.com - JAKARTA - Kejaksaan Agung masih menunggu jawaban dari Presiden, terkait siapa yang akan mengisi posisi Wakil Jaksa Agung yang sudah 3 bulan ini dibiarkan kosong. Posisi ini ditinggalkan Darmono pada 1 Juli 2013 karena sudah pensiun.
Menurut Jaksa Agung Basrief Arief, Jumat (18/10), pihaknya belum akan mengajukan nama baru sebab sampai sekarang 3 nama yang telah diajukan pada Agustus lalu belum juga dijawab Presiden. "Nanti kita tanya lagi," ucap Basrief.
Dijelaskan pula, kejaksaan tak dimungkinkan mengajukan pejabat di luar lingkungan kejaksaan. Sebab sesuai UU Kejaksaan, mereka yang diperbolehkan mengisi posisi Wakil Jaksa Agung adalah mereka yang pernah menjabat eselon I, seperti Jaksa Agung Muda (JAM), Kepala Badan Diklat Kejaksaan, dan staf ahli.
Dengan kata lain, posisi Wakil Jaksa Agung harus pejabat karier dari lingkungan kejaksaan. "Kita tunggu aja kan yang lama belum ditolak," tegas Basrief yang di era pemerintahan Presiden Megawati Soekarno Putri sempat menjabat Wakil Jaksa Agung ini. (pra/jpnn)
JAKARTA - Kejaksaan Agung masih menunggu jawaban dari Presiden, terkait siapa yang akan mengisi posisi Wakil Jaksa Agung yang sudah 3 bulan ini dibiarkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat