SBY Bicara 2 Krisis Besar
"Saya juga mengamati, dalam merespons dan menangani gejolak ekonomi saat ini, dunia kurang padu dan kurang bekerjasama," tukas SBY.
Dia lantas teringat ketika terjadi krisis global tahun 2008-2009 yang lalu. Meskipun awalnya dunia gagap dan panik, tetapi dengan cepat para pemimpin dunia segera bersatu dan melakukan aksi bersama. Baik pada tingkat PBB, G-20, APEC, G-8 maupun ASEAN.
"Sebagai pelaku sejarah, saya pribadi aktif terlibat di dalam-nya. Pikiran saya, kalau secara global situasi dapat dikendalikan, Indonesia akan selamat. Tentu secara nasional kita juga menjalankan manajemen krisis secara intensif, dengan melibatkan semua pihak," ungkap tokoh asal Pacitan itu.
Lewat cerita pengalamannya tersebut, SBY ingin menyampaikan pesan kepada para pemimpin dunia bahwa dengan koordinasi dan kerja sama yang baikpun, diperlukan waktu 2 tahun untuk keluar dari puncak badai krisis waktu itu.
"Sebagai warga dunia saya berharap, dalam menghadapi krisis global, bekerja samalah wahai para pemimpin dunia. Selamatkan dunia bersama-sama. Together you can," SBY menyeru.(fat/jpnn)
SBY mengatakan dalam lima tahun ke depan bangsa Indonesia akan memasuki penggal sejarah yang penting dan menentukan bagi masa depan negara ini.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Bank Mandiri Resmi jadi Sponsor Jakarta LavAni, Siap Gebrak Proliga 2025
- PBVSI Apresiasi Saran dari SBY Soal Jumlah Peserta Proliga 2025
- Maulana Kabbani
- Dihubungi SBY dan AHY, Calon Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho Dapat Ucapan Selamat
- Masih di AS di Hari Pencoblosan Pilkada, SBY Siapkan Oleh-Oleh untuk Prabowo
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'