SBY Dianugerahi Gelar Honoris Doctoral di Singapura

SBY Dianugerahi Gelar Honoris Doctoral di Singapura
SBY Dianugerahi Gelar Honoris Doctoral di Singapura
JAKARTA--Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Bambang Yudhoyono beserta delegasi melakukan kunjungan kerja ke tiga negara yaitu Singapura, Myanmar dan selanjutnya ke Brunei Darussalam, pada pagi ini, Senin (22/4). Dalam kunjungan kerja ini, Presiden juga didampingi oleh Menkopolhukam Djoko Suyanto, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam. Kunjungan kerja ini akan berlangsung hingga 23 April 2013.

"Saya akan menghadiri  pertemuan tahunan Leaders’ Retreat. Dalam Leaders’ Retreat tersebut, akan melakukan pertemuan empat mata dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong," ujar Presiden dalam pidatonya sebelum bertolak dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin.

Presiden dan Perdana Menteri Singapura juga akan membahas berbagai perkembangan dalam hubungan dan kerjasama antara kedua negara, khususnya sejak pertemuan tahunan Leaders’ Retreat di Bogor, tahun lalu. Di antaranya, akan dibahas perkembangan mengenai kerja sama di bidang-bidang yang menjadi perhatian dari tujuh Kelompok Kerja (Working Group) Indonesia – Singapura. Bidang-bidang itu di antaranyaa investasi, perhubungan udara, pariwisata, ketenagakerjaan, agribisnis, kontra terorisme, dan kerjasama di kawasan pertumbuhan Batam, Bintan, Karimun dan kawasan ekonomi lainnya.

Selagi di Singapura, Presiden Yudhoyono juga akan menerima penganugrahan gelar Honoris Doctoral (Doctor of Letters) dari Rajaratnam School of International Studies (RSIS), Nanyang Technological University (NTU). Dari pertemuan itu, Presiden  dijadwalkan untuk menyampaikan pidato di hadapan komunitas bisnis dan finansial yang berkedudukan di Singapura dalam acara Thomson Reuters Newsmaker.

JAKARTA--Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Bambang Yudhoyono beserta delegasi melakukan kunjungan kerja ke tiga negara yaitu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News