SBY Dibela Mahasiswa
Senin, 24 Oktober 2011 – 16:23 WIB
JAKARTA--Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Jakarta (BEM-UINJ) periode 2008-2009, Aditya Prana menegaskan meski belum memenuhi semua harapan masyarakat, namun secara objektif ada beberapa hal strategis dan positif yang sudah diperbuat pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono. "Ini menunjukkan komitmen bahwa hakekat proses pendidikan tidak dapat dilepaskan dari kebudayaan sebagai jatidiri bangsa," tegas Aditya Prana, saat jumpa pers di Jakarta, Senin (24/10).
Pertama kata Aditya, keberhasilan dan konsistensi pemerintahan SBY-Boediono dalam memberantas korupsi yang terjadi di hampir seluruh lini serta mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca Juga:
Kedua lanjutnya, keputusan Presiden SBY yang mengembalikan Direktorat Jenderal kebudayaan dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Baca Juga:
JAKARTA--Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Jakarta (BEM-UINJ) periode 2008-2009, Aditya Prana menegaskan meski belum memenuhi
BERITA TERKAIT
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat