SBY Didorong Langsung Temui Najib
Peringati Kemerdekaan, Malaysia Unjuk Kekuatan
Rabu, 01 September 2010 – 14:05 WIB
Perayaan yang berlangsung sangat meriah itu juga mempertunjukkan parade angkatan bersenjata, termasuk dengan anggota unit anti-terorisme dan pasukan yang melakukan operasi penyelamatan sandera.
Di Jakarta, Organisasi massa, Benteng Demokrasi Rakyat menyambut hari kemerdekaan Malaysia dengan menggelar demonstasi. Kali ini mereka melakukan aksi cap jempol darah di atas spanduk besar yang telah disiapkan di kantor Bendera di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.
Aktivis Bendera, Mustar Bona Ventura menyatakan, cap jempol darah ini menunjukkan kesiapan rakyat Indonesia untuk berkonfrontasi dengan Malaysia apabila dibutuhkan. "Kalau itu dibiarkan sama saja seperti berjudi, nanti akan lahir lagi cercaan baru siksaan baru ke warga kita," katanya.
Mustar mengatakan, upaya pemerintah menyelesaikan masalah dengan cara diplomasi tidak akan menghasilkan apapun. Kelembekan sikap pemerintah, kata Mustar, disinyalir terkait dengan kekuatan ekonomi Malaysia yang membuat pemerintah enggan bersikap tegas. Spanduk berisi cap jempol darah itu rencananya akan dikirimkan kepada Menteri Pertahanan, sebagai simbol perlawanan sekaligus tanda kesiapan mereka untuk melawan Malaysia dengan fisik. (zul-jp/iro)
JAKARTA - Langkah politik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk meredam memanasnya hubungan bilateral RI-Malaysia terus menuai kritik. Kebijakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer