SBY Diminta Tak Ragu Lakukan Reshuffle
Senin, 25 Oktober 2010 – 15:24 WIB
Dalam pengamatan Indra, selama setahun Kabinet Indonesia Bersatu (KIB), ketiga menteri itu tidak bekerja sesuai yang diharapkan publik. Agung Laksono misalnya, menurut Indra, saat bencana Wasior tidak bergerak cepat dalam menanggulangi bencana banjir bandang itu.
Baca Juga:
Demikian juga halnya dengan Patrialis Akbar, yang tidak segera merespon adanya pelanggaran HAM yang terjadi di Papua. Sementara di bawah Muhaimin, masalah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) tidak pernah diselesaikan. "Saya kira ini perlu dipertimbangkan. Menteri-menteri ini diganti dengan orang-orang yang profesional saja," katanya. (awa/jpnn)
JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI), Indra Jaya Saerun mengatakan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak perlu lagi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 410 Personel Brimob Terima Satya Lencana Dharma Nugraha, Penghargaan Apakah Itu?
- Ada Kontroversi di Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Komnas HAM Angkat Bicara
- IMDE Gelar Kuliah Umum Bertema Tips dan Trik Wawancara Tokoh
- KPK Lanjutkan Penyidikan Kepada Karna Suswandi
- Kementerian LH Tutup Pembuangan Sampah Ilegal di Bekasi
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya