SBY Diminta Tangani Langsung Kasus Sumiati
Selasa, 16 November 2010 – 17:17 WIB
JAKARTA — Untuk menyelesaikan dan menangani kasus Tenaga Kerja Indonesia (TKI) bernama Sumiati yang bibirnya digunting oleh majikan di Arab Saudi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diminta ikut turun tangan. Anggota Komisi IX DPR, Rieke Dyah Pitaloka, mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan warga Arab Saudi atas TKI asal Dompu, Nusa Tengara Barat itu sudah di luar batas perikemanusiaan.
Rieke menilai Pemerintah Arab Saudi telah melakukan pembiaran sehingga banyak tenaga migrant asal Indonesia yang dianiaya majikan. “Sebaiknya memang harus ada dialog antar pemimpin negara. Presiden SBY harus segera turun tangan. Lobi politik harus dilakukan agar hak azasi WNI dapat ditegakkan,” tegasnya Rieke di Jakarta, Selasa (16/11).
Baca Juga:
Menurut Rieke, Presiden SBY harus segera mendesak pemerintah Arab Saudi untuk menyelesaikan masalah tersebut. Politisi PDI Perjuangan itu menegaskan, nota protes dan desakan dari pemerintah Indonesia adalah hal penting karena pemerintah Arab Saudi dikenal sangat melindungi warga negaranya dan sering mengabaikan fakta hukum dipengadilan.
“Oleh karena itu, pemerintah sebaiknya mendampingi Sumiati hingga proses hukum selesai. Sebab, selama ini terlihat bahwa pemerintah hanya fokus pada pemulangan korban ke tanah air saja,” imbuhnya.
JAKARTA — Untuk menyelesaikan dan menangani kasus Tenaga Kerja Indonesia (TKI) bernama Sumiati yang bibirnya digunting oleh majikan di Arab
BERITA TERKAIT
- Ini Upaya Propan Raya dan LPJK dalam Perlindungan Gedung dari Kebakaran
- Mendikdasmen Beri Sinyal Ada Regulasi Baru Penempatan Guru PPPK, Hamdalah
- Hari Ini Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Jangan Nekat Bertindak Konyol
- BMKG Ungkap Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul