SBY Disedak Terbitkan Perpu Pengadilan Tipikor
ICW Minta Paling Telat Juli
Jumat, 27 Maret 2009 – 16:15 WIB
lebih lanjut Emerson mengatakan, jika RUU Pengadilan Tipikor tidak segera kelar dan SBY tidak menerbitkan Perppu, maka lebih baik masyarakat tidak memilih SBY dalam Pilpres nanti. “Jadi kenapa kami minta (perppu) paling lambat Juli, karena masih ada kemungkinan untuk mempertanyakan sikap SBY terhadap penindakan korupsi sebelum Pilpres. Jika tidak ada langkah apapun dari pemerintah dan melempar semua ke DPR, maka itu merupakan sebuah kebohongan publik yang nyata,” ulasnya.
Baca Juga:
Emerson menambahkan, saat ini harapan terhadap DPR untuk menyelesaikan RUU sudah semakin menipis. Pasalnya, 80 persen anggota Pansus sibuk kesana-kemari agar terpilih lagi dalam pemilu legislatif untuk DPR periode 2009-2014.(ara/jpnn)
JAKARTA - Tak kunjung tuntasnya pembahasan Rancangan Undang-undang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di DPR membuat Indonesia Corruption
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah