SBY Ditagih Wujudkan Kabupaten Manokwari Selatan dan Pegunungan Arfak
Kamis, 04 Agustus 2011 – 17:33 WIB
Charles T Mandacan menambahkan, kedatangannya ke Jakarta juga untuk menyampaikan ke pemerintah pusat dan DPR, bahwa perjuangan pembentukan kedua kabupaten ini sudah berlangsung enam tahun. Masyarakat yang menghendaki pemekaran, katanya, terus-terusan diberi janji yang tidak ada realisasinya.
Baca Juga:
"Selalu dibilang, sudah, sudah, sudah...tapi tak pernah ada itu SK-nya (UU pembentukan Kabupaten Manokwari Selatan dan Pegunungan Arfak, red)," ujar Charles. Yang lebih mengherankan, menurut mereka, usulan pembentukan Kabupaten Tambrauw dan Maybrat malah sudah disahkan. Padahal, usulan pembentukan Kabupaten Manokwari Selatan dan Pegunungan Arfak lebih dahulu dibanding Tambrauw dan Maybrat.
"Pemerintah harus tegas. Kalau masih ada yang dianggap kurang, sampaikan saja, biar kami tahu dan segera lengkapi. Tapi menurut kami, semua persyaratan sudah terpenuhi," ujar Charles, dibenarkan Frederik. Berdasarkan informasi yang mereka dapatkan, RUU pembentukan kedua daerah otonom baru itu sudah masuk agenda Panja Pemekaran Komisi II DPR. Mereka mendesak agar dalam masa persidangan ke depan, RUU pemekaran dimaksud dibawa ke rapat paripurna DPR untuk disahkan. (sam/jpnn)
JAKARTA - Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Suara Akar Rumput (SAR) menemui Direktur Jenderal Otonomi Daerah (Dirjen Otda) Kemendagri, Djohermansyah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
- Kejari Batam Tahan 2 Tersangka Korupsi Pengelolaan Anggaran RSUD Embung Fatimah
- Terduga Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya Ditangkap Polisi
- Masa Jabatan Selesai, Tabrani Resmi Melepas Tugas Pjs Wali Kota Tangsel
- Gunung Semeru Erupsi Lagi, Tinggi Letusan 600 Meter
- Ungkap Kasus TPPO, Polres Muara Enim Bekuk 1 Tersangka