SBY: Ekonomi Membaik, Buruh Harus Sejahtera
Senin, 29 April 2013 – 18:53 WIB
JAKARTA--Menjelang peringatan Hari Buruh Sedunia, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta para pekerja dan buruh tidak melakukan unjukrasa anarkis.
Ia mempersilakan buruh unjukrasa, tapi dalam koridor tertib dan sesuai aturan.
"Saya kira semua sepakat unjukrasa buruh itu tertib. Tidak merusak. Saya senang. Itulah demokrasi. Boleh ada ekspresi ada sesuatu yang ingin dikritikkan pada pemerintah tapi tertib. Kalau anarkis membawa masalah bagi semua," ujar Presiden saat menyambut kedatangan sejumlah perwakilan serikat buruh di Istana Negara, Jakarta, Senin (29/4).
Selain itu, Presiden berharap, jika ada masalah yang dirasakan oleh buruh dan pekerja, dapat disampaikan melalui forum-forum terbuka pada pemerintah. Melalui diskusi dan dialog.
JAKARTA--Menjelang peringatan Hari Buruh Sedunia, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta para pekerja dan buruh tidak melakukan unjukrasa
BERITA TERKAIT
- Al Hidayat Samsu: Pemberian Kewenangan Kepada Perguruan Tinggi Mengelola Tambang Akan Membebani Dunia Akademik
- Chubb Life dan Amartha Sediakan Perlindungan Asuransi Jiwa untuk Pegiat Bisnis di Indonesia
- Eks Pimpinan KPK dan Aktivis Laporkan PSN PIK 2 ke KPK, Sebut Ulah Jokowi
- Soal Kasus Pemerasan Oleh Polisi, Legislator Komisi III Singgung Sanksi Tegas
- Unika Atma Jaya Gelar Drama Musikal untuk Galang Beasiswa Pendidikan Berkualitas
- Wahai Dirut Bank Bengkulu, Berapa Uang yang Diberikan kepada Rohidin Mersyah untuk Pilkada?