SBY Harus Cerdas Sikapi Serangan ke Satgas
Kamis, 27 Januari 2011 – 19:19 WIB
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diingatkan untuk cerdas dalam menyikapi desakan untuk membubarkan Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum (Satgas PMH). Mantan juru bicara Presiden Abdurahman Wahid, Wimar Witoelar, menyatakan, jangan sampai SBY menerima masukan yang tidak jelas tentang tuntutan pembubaran Satgas
"Harus cerdas. Jangan sampai terkecoh oleh masukan yang tak jelas," ujar Wimar dalam acara deklarasi Gerakan Rakyat Anti Mafia Hukum, di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Kamis (27/1).
Baca Juga:
Menurut Wimar SBY hendaknya dapat menimbang kualifikasi pihak-pihak yang memberi masukan tentang pembubaran Satgas. "Misalnya yang mengusulkan pembubaran satgas adalah Aburizal dan Gayus. Sedangkan saya tidak setuju (pembubaran Satgas), mestinya Presiden jeli menyikapinya," kata Wimar.
Konkritnya, imbuh Wimar, Presiden SBY membuat keputusan dengan mempertimbangkan pendapat pihak yang benar-benar serius untuk menegakan hukum di Indonesia. "Jadi, harusnya masukan dari Saya dan Kami-kami serperti dalam gerakan begini yang didengar," tandasnya.(mur/jpnn)
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diingatkan untuk cerdas dalam menyikapi desakan untuk membubarkan Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Arogansi Ivan Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Berujung Bui, Ini Pelajaran!
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas untuk Hadapi Kecurangan & Penyimpangan
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas dan Pengelolaan Risiko Demi Cegah Kecurangan
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring
- 59 Menteri & Wamen Kabinet Merah Putih Sudah Lapor LHKPN
- Menyerang Brimob, Jaksa Agung Sedang Cuci Tangan di Kasus Timah dan Tom Lembong?