SBY: Jangan Ada Kapitalisme Rambut Hitam
Senin, 15 Juni 2009 – 11:45 WIB

LANJUTKAN- Pendukung pasangan SBY-Boediono antusias menyuarakan dukungannya, tampak hadir para ketua umum partai-partai koalisi. Foto: HERMAN MENNO/TIMOR EXPRESS
SBY pun mencontohkan bukti adanya usaha membuat bangsa mandiri. Misalnya, melunasi utang kepada IMF empat tahun lebih cepat. Menurut dia, saat memiliki utang ke IMF, perekonomian dikontrol banyak negara. "Demi kemandirian, saya percepat pelunasan utang. Impor beras kami stop. Tidak ada yang boleh mendikte negara kita," tegasnya.
Contoh lain, kata dia, dalam penyelesaian masalah dengan Timor Leste, Indonesia menolak campur tangan PBB. Indonesia memilih menyelesaikan sendiri dengan Timor Leste. Hasilnya, masalah tersebut selesai dengan baik.
Di bidang pertahanan, SBY menyatakan telah melarang membeli alutsista yang bisa dibuat di dalam negeri. "Kalau terpaksa beli, harus alih teknologi," katanya. (tom)
KUPANG - Tensi kampanye mulai hangat. Calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang berkampanye di Kupang, NTT, kemarin (14/6) menyindir kandidat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bawaslu Incar Pemodal Politik Uang di PSU Pilkada Kabupaten Serang
- Yorrys Dukung Bahlil Menerapkan Pengelolaan Golkar Secara Modern
- Pakar Hukum Abdul Chair Dorong MK Tetapkan Pemenang Pilkada Banggai Tanpa Kembali PSU
- Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Ketidaktegasan Prabowo Memimpin
- Gibran bin Jokowi Tak Berkontribusi, Wajar Ada yang Meminta Ganti
- Gus Khozin Kritik Tugu Titik Nol IKN yang Viral di Medsos