SBY Janji Bantu Proses Pemakaman KH Sahal
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah mengetahui kabar meninggalnya Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Sahal Mahfudh. Lewat akun twitternya @SBYudhoyono, SBY menyampaikan turut berduka cita atas meninggalkan KH Sahal, salah seorang ulama kharismatik yang dimiliki Indonesia.
Selain mengucapkan belasungkawa, SBY juga berjanji akan membantu proses pemakaman KH Sahal.
"Presiden SBY mengucapkan belasungkawa kpd keluarga Rais Aam PBNU KH Sahal Mahfudz & akan bantu proses pemakaman," kicau SBY dalam akun twitternya beberapa saat yang lalu.
Rencananya, jenazah KH Sahal Mahfudh, Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan dimakamkan di Desa Kajen Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Kiai yang mumpuni di bidang Fiqih itu dimakamkan sebelum salat Jumat (24/1).
"Kiai Sahal rencananya dimakamkan di Kajen pada Jumat (24/1) pagi. Paling cepat pukul 09.00 WIB," kata Sekretaris Pribadi Kiai Sahal, Muhammad Najib kepada NU Online, Jumat (24/1).
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu wafat di kediamannya, kompleks Pondok Pesantren Mathali'ul Falah, Kajen, Pati, Jawa Tengah. (awa/jpnn)
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah mengetahui kabar meninggalnya Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Sahal Mahfudh.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living