SBY Kumpulkan DPD Demokrat Lagi
Desakan KLB untuk Cari Ketum Baru Makin Menguat
Sabtu, 02 Maret 2013 – 07:37 WIB
Dia membeberkan bahwa nanti kader cukup memilih beberapa nama calon ketua umum. Nama yang terjaring itulah yang diserahkan kepada SBY untuk kemudian dipilih satu nama. "Biar majelis tinggi nanti yang cek siapa yang terbaik," katanya.
Satu nama yang dipilih itu, lanjut Sutan, nanti ditetapkan kongres untuk dipilih sebagai ketua umum secara aklamasi. "Aklamasi kan juga demokratis," ucap ketua Komisi VII DPR tersebut.
Berkaca pada kongres 2010, ada tiga calon yang bertarung. Yaitu, Andi Mallarangeng, Marzuki Alie, dan Anas Urbaningrum. Seperti yang tersirat dalam pernyataan Anas sehari setelah penetapan dirinya sebagai tersangka, mantan ketua umum PB HMI itu bukan calon yang diinginkan SBY. Dia memberikan istilah "bayi yang lahir tak diinginkan". "Kami mengacu agar tidak ada hal-hal yang tidak diinginkan," imbuh Sutan.
Mengenai calon pengganti Anas, Sutan mengatakan bahwa nama-nama yang beredar di media seperti Marzuki Alie, Soekarwo, Pramono Edhie Wibowo, dan beberapa nama lain adalah sosok yang baik. "Semua bagus, tapi yang paling bagus SBY," imbuhnya.
JAKARTA - Partai Demokrat (PD) masih gamang dalam menentukan mekanisme untuk memilih pengganti Anas Urbaningrum di posisi ketua umum DPP. Hari ini
BERITA TERKAIT
- Megawati Sebut Mundur Lebih Terhormat daripada Dipecat, Sindir Jokowi?
- HUT ke-52 PDIP: Megawati Perintahkan Kader Bonding dengan Rakyat
- Pemerintah Pertimbangkan Melantik Dahulu Kepala Daerah Tak Bersengketa di MK
- Dituding Berperan Memenangkan Istri di Pilkada Serang, Mendes PDT Merespons
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Ahmad Yohan DPR Minta Pemerintah Bergerak Cepat Atasi Wabah PMK Sapi